DPD & PPK MUKI Tanjungpinang Periode 2020-2025 Dikukuhkan
Tanjungpinang, NAWACITAPOST – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) dan Pengurus Pimpinan Kecamatan (PPK) Majelis Umat Kristen Indonesia (MUKI) periode 2020-2025 Tanjungpinang dikukuhkan. Tak lain oleh ketua DPW MUKI provinsi Kepri (Kepulauan Riau) oleh Yohanes Tarigan. Sedangkan PPK dikukuhkan oleh ketua DPD MUKI Tanjungpinang Johan Siringoringo S.Pd, MA pada (31/10/2020) di aula gedung arsip daerah Pemko (Pemerintah Kota) Tanjungpinang.
Dalam sambutan ketua DPW MUKI Kepri, Yohanes Tarigan mengatakan. “Diharapkan pengurus MUKI Tanjungpinang membangun persatuan dan hubungan baik sesama kita. Saling menghormati dan santun berkomunikasi satu sama lain dengan menjalin hubungan antar umat beragama, pemerintah dan organisasi masyarakat di daerah,” ungkapnya.
BACA JUGA: Idealisman Dachi Maksa Menguasai Mobil Dinas?
Hal senada ditegaskan oleh ketua DPD MUKI Tanjungpinang Johan Siringoringo menyampaikan. MUKI harus maju. Pejuang keadilan berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 yang menjadi dasar organisasi MUKI. “Kita berjuang membangun hubungan yang harmonis sesama kita dan sesama ormas, serta terus membangun komunikasi yang santun pada pemerintah dan antar umat beragama,” katanya.
BACA JUGA: Idealisman Dachi Diduga Melanggar Hukum Kepemilikan Dua Mobil Dinas
Di sela sela acara pelantikan pengurus MUKI, ketua FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama) Tanjungpinang H. Zubad Akhadi Muttaqien menyampaikan. “Islam memperjuangkan kezaliman penjajahan yang mengantarkan kita pada kemerdekaan dalam bingkai NKRI. Marilah kita Bersama – sama jadi pejuang menolak kezaliman dan ketidakadilan. Bukan menolak keragaman. Dan ada 6 agama juga kepercayaan yang ada dalam negara kita. Tetapi FKUB bersama MUKI mewujudkan Nawacita Presiden Jokowi mempertahankan negara kesatuan,” tuturnya.
BACA JUGA: Kepala Daerah Tolak Omnibus Law, Mau Terus Korupsi dan Pungli?
Sementara dalam sambutan Walikota Tanjungpinang Hj. Rama melalui Asisten Kesra mengatakan. Pada zaman perkembangan teknologi online, hasil survei dari negara Belanda membingungkan. Karena warga negara Indonesia sekitar 300 juta orang memiliki rata – rata 3 hp setiap orang. Jadi konsumsi hp di Indonesia sekitar 900 juta ponsel. “Jadi akibat hp ini bila keluarga berkumpul santai satu meja saling tidak cakapan tapi berkomunikasi di dunia lewat hp,” lanjutnya.
Kehadiran lembaga MUKI jangan seperti LSM atau ormas yang sudah menjamur. Sering ada setelah dilantik tapi lama – lama tidur sambil tersenyum. Turut hadir mewakili Kapolres, Kodim, Ketua FKUB, mewakili walikota, mewakili Kesbangpol dan undangan lainnya dengan memenuhi protokol Covid 19. Berbagai pihak berharap. Semoga kehadiran MUKI jadi seberkas cahaya yang membangun harmonisasi antar sesama, suku dan golongan. Sehingga di kota Tanjungpinang tercipta kedamaian dan kesejahteraan hidup rukun dan nyaman di tengah – tengah masyarakat yang pluralisme. (na)
BACA JUGA: AHY SBY bersama Demokrat Bagai Air di Daun Talas
The post DPD & PPK MUKI Tanjungpinang Periode 2020-2025 Dikukuhkan appeared first on Nawacita.
Komentar
Posting Komentar